Sabtu, 01 Oktober 2011

(CERPEN)saat aku mengenal dirimu


Telah terlahir seorang bayi perempuan lucu dan mungil di bulan Oktober dari seorang ibu yang aku cintai, selalu menemaniku dalam suka dan duka. Terlalu cintanya ibuku kepadaku di beriku nama Indah karena suatu anugerah yang terindah dalam hidup kedua orang tuaku. Seiring berjalannya waktu tak terasa usiaku kini menginjak 15 tahun. Ku lalui hari-hariku tanpa langkah yang pasti. Hanya angan-angan bergelanyut seakan berharap dan berharap terus. Ku ingin langkahku kau temani, merasakan hari-hari yang indah. Tak ku sangkah rintihan hatiku yang paling dalam bersambut.
Bulan Oktober, oh kurindu padamu bulan yang penuh harapan yang selalu berkecambuk dalam hatiku selama ini. Tak ada angin tak ada petir, di siang itu harapanku terjawab. Datanglah seorang yang tak asing di Hatiku. Meskipun waktu itu di masa kecilku SD dia sudah pernah mengenalku. Tapi apalah arti semua itu di usiaku baru 11 tahun, ah usia anak-anak yang masih selalu ingin di manja, di belai seorang ibu. Ya kulalui hari-hari selayaknya anak-anak kecil lainnya, penuh canda tawa. Tak terbesik di benakku untuk mengenal seorang yang lebih dari seorang teman.
Masih teringat kala itu, perpisahan SD kita sama-sama study tour ke Jogja. Senang sekali rasanya bersendau gurau bersama teman-teman. Tak kusangka dan tak kuduga datanglah sesosok laki-laki mendekatiku, dia berkata : “Hei Indah bolehkah aku duduk di sampingmu?”. Dengan rasa malu, takut dan agak senang ku katakan padanya,”silahkan!” dengan kepala menunduk ku menjawabnya.
Ketika sampai di Jogja, kita semua pun masuk ke dalam kamar dan langsung mandi karena akan melanjutkan perjalanan. Di saat berjalan-jalan aku seorang diri, dia datang menghampiriku dan akhirnya kita duduk di pinggir pantai. Di iringi gemercik air laut seakan menghampiriku. Dengan malu-malu dia bercerita bahwa hatinya senang dengan aku. Dia berkata,”Indah bolehkah aku menganggapmu lebih dari seorang teman dan maukah kamu jadi pacarku?”. Dengan kaget dan mata melotot ku jawab,”oh apakah benar ucapanmu tadi?”. Dia bertanya lagi,”kenapa?apa ada yang salah dengan perkataanku?”. Aku pun menjawabnya,”enggak ada yang salah kok!tapi kita kan masih kecil”.Tiba-tiba datanglah temanku Linda dia datang dan memukul pundakku dari belakang. Aku kaget bukan main. Akhirnya aku sama Linda ngomong ke dia, untuk pergi jalan-jalan. Dia bilang,”terserah!”. Sejak saat itu lah antara aku dan dia biasa-biasa saja. Sampai tour selesai aku tak ada masalah apa-apa.
Hari berganti hari, bulan berganti bulan, tahun berganti tahun kulalui dengan apa adanya. Dia tiba saatnya di usiaku ke 15 tahun, aku bertemu dan berjumpa dengan dia lagi. Awal itu, bulan Oktober tepat di ulang tahunku ke 15 tahun. Tiba-tiba datanglah sesosok laki-laki dengan penampilan agak ngepunk, datang ke rumahku dengan mengendarai sepeda fitnya. “Assalamualaikum”, tiba-tiba ibu berjalan membukakan pintu. “Waalaikumsalam”, jawab ibuku. “Mau ketemu siapa mas?”, Tanya ibuku. “Indahnya ada bu?”, jawabnya. “Ada kok mas”, kata ibuku. Dengan langkah penuh hati-hati ibu memanggil dan menghampiriku. Ibu bilang ada temanku, langsung ku temui temanku itu dan ku persilahkan duduk. Agak malu-malu aku dan dia berjabat tangan. Saling tersenyum dan agak malu-malu rasanya.
Aku dan dia ngobrol bercerita tentang kehidupan masing-masing. Selama kurang lebih 4 tahun tiada kabar berita dia datang ke ruamhku. Terbesik di benakku, oh sebegitu besarnya dia masih ingat aku. Mungkinkah dia masih memegang kata-katanya masih selalu ingat padaku. Tak ku sangkah lagi tepat di ulang tahunku yang terindah dalam hidupku, tanpa malu-malu seperti dulu dia berkata,”Indah aku mencintaimu”. Aku terkejut dengan kata-katanya. Dengan hati yang berbunga-bunga rasanya ingin ku jawab,”ya….!” tapi sebegitu cepatkah rasa itu hadir dan menghampiriku. Sambil ku tundukan kepala aku menjawab,”tunggu 2 hari lagi ya pasti ku jawab!”. Dengan sabarnya dia mengiyakan jawabanku.
Untuk membangkitkan suasana agar tidak sunyi, aku mengajak dia ngobrol-ngobrol tentang sekolahnya. Dengan antusiasnya dia menyambutnya. Akhirnya suasana menjadi fress lagi. Mulai dari dia cerita panjang lebar tentang motor favoritnya. Kelihatannya dengan motornya itu dia sangat senang dan bangga. Tak lupa ku ceritakan tentang aku dan kisah-kisahku yang konyol itu. Dia tertawa-tawa suasana menjadi semakin asyik saja. Tak terasa detak jam dinding menunjukkan pukul 15.00 WIB, tanpa basa basi dia langsung pamit pulang dan selalu berharap jawaban dariku.
Seiring hari berlalu tibalah hari yang din anti dia datang dengan tersipu malu. Ngobrol sambil mendengarkan musik di Hp. Dia bertanya,”gimana Ndah jawabannya!”. “Ku terima cintamu, tapi ijinkanlah pada ibuku, boleh apa tidak pacaran denganku?”, kataku. Tak di sangkah ibu berjalan melewati ruang tamu dimana aku dan dia duduk. Kesempatan dia buat ngomong ke ibuku. Akhirnya ibuku mengizinkan.
Sejak saat itu aku pacaran dengan dia. Hari-hari yang ku lalui serasa Indah dan senang. Aku sangat menyanyangi dia, karena dia selalu minta izin pada ibuku kemana aku dan dia pergi. Dari situ aku mulai tersentuh hatiku untuk selalu menyayanginya selalu. Dari tutur katanya yang sopan pada ibuku.
Pada suatu hari, dia datang lagi berkunjung ke rumahku. Dengan rasa sedikit takut dan malu-malu, dia mendatangi ibuku yang saat itu lagi duduk di depan teras bersama adik-adikku yang lain. Dia berkata,”Ibu bolehkah aku mengantar dan menjemput Indah sekolah?”. Dengan agak terkejut ibu menjawab,”oh, boleh-boleh saja asal langsung pulang ya!”. “NggiH bu, matur nuwun”, katanya. Ya, semakin hari semakin minggu hanya perasaan senang dan rindu yang kurasakan.
Aku sempat putus dengan dia tapi karena kita masih saling mencintai, akhirnya kita pun balikan lagi. Sampai saat ini aku masih menjalin hubungan dengan dia dengan hati yang tulus dan saling percaya satu sama lain. Aku berharap dia yang terbaik untukku.

Kamis, 29 September 2011

PACARAN DIKALANGAN REMAJA

PENGARANG  : AHYANI RADHIANI
Assalamu Alaikum Wr.Wb....
Ibu Guru yang saya hormati
dan teman-temand sekalian yang saya banggakan

Pertama-tama marilah kita memanjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT, Karenanyalah kita dapat berkumpul di tempat ini tanpa kekurang satu apapun
shalawat serta salam tetap tercurahkan kepada sang motivator kita Muhammad Saw, semoga para sahabat, dan pengikutnya senantiasa di beri petunjuk oleh Allah SWT.
 
Ibu Guru yang saya hormatidan teman-temand sekalian yang saya banggakan


Pada kesempatan ini saya akan membawakan sebuah pidato yang berjudul"PACARAN DIKALANGAN REMAJA". Mungkin teman-teman sekalian tidak ada yang tidak mengetahui sebenarnya pacaran itu apa sih..?? memang perkataan pacaran selalu melekat dengan kehidupan kaum remaja, seolah-olah kehidupan remaja serasa kurang lengkap tanpa berpacaran.Bahkan mereka beranggapan bahwa"Dunia ini serasa milik kita berdua" kata mereka yang sedang dalam alunan pacaran.

Disamping banyak yang sukses dalam pacaran banyak pula yang mengalami hambatan dan masalah dalam pacaran ini, misalnya ada yang sekolahnya terganggu, berselisih dengan sahabat, bahkan orang tuanya, semua ini karena remaja banyak menunjukkan prilaku menyimpang dalam pacaran yang baik dan sehat.

Adapun beberapa penyimpangan perilaku pacaran yang sering terjadi sbb.:
1. pacaran tanpa mampu mengendalikan diri, seperti mengatur keseimbangan antara belajar dan pacaran
    sehingga lebih banyak waktu yang digunakan untuk pacaran ketimbang belajar.
2. Adanya konsepsi yang keliru atau mitos yang salah tentan cinta misalnya: anggapan bahwa cinta itu
    adalah abadi, bahwa cinta itu hanya sekejap, bahwa cinta itu pasif dan datang dengan sendirinya dsb..

saran saya dalam menghadapi masalah-masalah yang berkaitan dengan pacaran sbb:
1. tetap berpegangan terhadap ajaran agama
2. mengenal perkembangan diri sendiri sehingga dapat menyesuaikan perilaku pacaran sesuai tahap-tahap
    perkembangannya
3. terciptanya keterbukaan dan komunikasi yang baik dengan orang lain terutama keluarga
4. memilih pasangan pacaran secara tepat dengan mempertimbangkan aspek dan konsekuensinya


Sebagai kesimpulan saya yakni, pacaran itu ditimbulkan oleh rasa cinta, rasa cinta itu dapat diibaratkan setrum aliran listrikyang bersifat positiv dan negativ. Apabilah setrum positiv bertemu dengan negativ maka akan timbul energi yang besar. Apabilah bertemu dengan lampu maka akan menyalah dan menerangi sekitarnya.

Nah apabilah rasa cinta bertemu dengan tepat maka akan menimbulkan kehidupan yang bahagia, dan sebaliknya apabilah bertemu tanpa wadah atau aturan norma yang tidak tepat maka akan mennimbulkan malapetaka kehidupan.

Demikianlah pidato yang sempat saya sampaikan , saya akhiri dengan ucapan
Wassalamu Alaikum Wr.Wb............








@@REMEMBERING DUTY FR MRS.FATMA
ANDI.REZHA RAHADIAN SAAF








KUMPULAN PUISI JILID II

KepergianmuAir matamu mengiris hatiku halus
kuusapkan telapak tanganku ke wajahmu yang pucat
terlihat ketakutan kehilangan akan nafasmu
nafasmu yang mengalir dalam nafasku

Kubelai rambutmu dengan kelembutan angin malam
terasa getaran menyatu diujung jari-jari
tak kuasa menahan gejolak kasih
limpahan nuansa kejora malam yang tak bertepi

Tak akan kutinggalkan hatimu yang manangis pilu
telah terpatri janji pada kedalaman nurani
akan ikut menyatu kegalauan kasih dalam derita
meski kekuatan malam hendak meragas
Aku dan TulisankuAdakah orang akan bertanya akan aku ketika aku
tak pernah menulis satu kata?
Adakah orang akan mencari namaku ketika aku
tak pernah meninggalkan kesan?
tulisanku adalah diriku, diriku mustahil adalah tulisanku
jari-jariku bekerja dengan otakku
tapi tidak dengan diriku
diriku adalah kumpulan prilaku potensi dosa
diriku adalah susunan tulang daging darah
yang mungkin telah menyerap barang haram
diriku bukan milikku, lingkunganku telah mengklaimnya
Adakah orang pernah menerima aku berbeda dengan tulisanku?
Berjayalah kalimat-kalimat yang kutulis
sebab mereka mendapat teman dan musuh yang menghormati
ingin aku memasukkan diriku ke dalam tulisanku
harap aku bisa mendapat sapaan hormat yang sama
Tulisanku adalah produksi otakku yang bersahaja
tak dapat bercengkrama dengan prilakuku yang
diproduksi oleh niatku yang subjektif
tulisanku memberi tahu tentang aku ke dunia
sementara aku tak pernah berbuat yang sama
kepada tulisanku....
Kepada Seorang Ayah yang berbahagia,

Kubayangkan butir air mata memenuhi pelupuk matamu
saat kau membacakan baris-baris kasih sayang
kepada buah hatimu
Kusapa, ada beberapa butir air mata menggantung di sukmaku
hendak menyeruak ke dunia menemani keharuanmu

Tak ada yang dapat kuucapkan hari ini
seperti hari kemarin, aku hanya bisa membisu
coba kutulis beberapa kata ungkapan kehormatan
kepadamu yang kini duduk menyaksikan ilham Allah
merasuki tulang-tulang tuamu.

Adakah aku akan melihat orang tuaku
sebahagia lantunan nyanyian hatimu
yang hendak menempuh tahap tertinggi kodrat manusia?
aku merenung menggores bayangan butiran air matamu
yang terdorong keluar oleh kebahagiaan
aku berusaha menutupi jalan untuk air mataku
yang tak sanggup menahan keharuan
menuntut jalan keluar,
mungkin hendak berteman dengan air matamu
HARAPKU
Tak tampak nan cerah
Walau siang ini tak terbantah
Oleh sinar mentari disana
Tapi bagiku sama saja
Cerah yang ku ingin kau berpijar
Beriku indah bunga bermekar
Kau yang slalu ku puja
Cantik indah mempesona
Bak indahnya bunga tulip
Kau dihatiku slalu terselip
Namun hari ini kau tak tampak
Disetiap langkah yang ku jajak
Kini hati terbelinggu rindu
Ingin sekali untuk bertemu


MENANTIandai ku dapat kan,
seseorang yg dapat mengerti akan hadir ku,,
dan ku inginkn seseorang yg benar-benar mencintai ku
dangan setulus
hati tanpa pandangan dan tanpa paksaan,,
ku ingin kan cinta yg murni hanya dari dalam hati,,
sehingga ku takan merasa sakit hati yg teramat dalam,,
hingga kini ku nantikan seseorang itu,
dan kan tetap mnanti hingga ku tak bisa lagi untuk mrasakan hembusan angin yg slalu membelaiku dengan penuh kelembutan,,


ORANG YANG TAK KAN TERGANTIKAN
dirimu.
Hanya satu.
Tak kan pernah kutemukan dimanapun.
Tak kan ada yang bisa menggantikanmu.
Dirimu di hidupku.
Berarti penting.
Aku yang kini beranjak dewasa.
Tak akan begini tanpamu.
Kau asuh aku.
kau didik aku.
Kau sayangi aku.
Dengan apa harus ku balas semua itu?
Sekarang aku jauh darimu.
Sekarang aku harus belajar hidup tanpamu.
Tak ada lagi belaian kasih sayangmu.
Tak ada lagi kudengar suaramu.
Ibuku…
apa kabarmu hari ini?
Kamu orang yang tak kan pernah tergantikan.
Sampai kapanpun………


Kesendirian Dalam Kehidupan


Kesendirianku dalam kehidupan…
Bersama hitam menyusuri perjalanan…
Tanpa sebait putih impian
Dan cahaya bisikan rembulan…
Kesendirianku dalam kehidupan…
Tiada lagi warna terhias keindahan…
Tiada lagi cerah terlukis bintang kesucian…
Kepergian langkahmu membawa tangisan…
Kesendirianku dalam kehidupan…
semua rasa telah terangan…
Hingga mentari lelah dalam pelarian…
Dan tanah angkuh terbenam kematian…

Sedih Menghujam
Handphoneku bergetar malam kemarin
Seperti biasa kuangkat dan kutekan tanda ok
Setelah terlihat siapa yang menelpon
Hatiku bergetar juga
Kau pergi tinggalkan kenangan di ketinggian
Coba larutkan dan kau bekukan
Dengan sedikit suara lucumu
Niat sekali rayu aku
Mengapa kau hadir
Sedangkan indramu bukan hakku
Mengertilah keadaanmu
Kau sudah guncang diri ini
Pernahkah kau merasakan sebingkai kunci
Yang pernah berputar sendiri
Diatas telapak manismu
Kau sempurnakan lukaku menjadi bengkak
Andai kutahu di jari manismu ada logam indah disana
Sifat sayangku tak akan mendekat
Satu rahasia…aku tau itu dan tapi kau pergi tinggalkanku


Dukaku Yang Risau
Pengarang: Ajip Rosidi
berjalan, berjalan selagi di diri duka
bernapas lega menemu perempuan
kami berpandangan: lantas tahu
segalanya tinggal masa kenangan
kami berjalan memutar danau
namun kutahu: dukaku yang risau
takkan mendapatkan pelabuhan aman
kecuali dalam pelukan penghabisan
kupandang matanya:
tak kukenal siapa pun juga
semuanya nanar
didindingi kabut samar


Dimana Harus Ku Mencari
Pengarang: Black Cat
Kuhembuskan nafasku dalam hidup
Indah kesunyian dalam mimpi
Diam ku seribu bahasa
Diam menyimpan dalam perih
Sesumbar ku katakan aku bisa hidup sendiri
Tanpamu kawanku.....
Namun dalam hati aku teriak
Teriak tiada henti
Menangis dalam kepedihan
Kesuyian yang selalu menemani
Dan selalu menghampiri
Selalu dan selalu.....
Hingga aku merasa lelah
Untuk melepaskannya dan meninggalkannya
Kapan kesunyian dan kehampaan ini pergi
Ku lepas dan ku tinggalkan
Kapan.....
Adakah secercah harapan
Menyelimuti diri dan merasuk ke hati
Adakah....
Dimana harus ku mencari?
Kawan pengganti seperti engkau.?.........

Cinta Yang Hilang
Pengarang: Lia Salsabila
Semilir angin kian lembab
Lahirkan titik titik embun diujung dedaun
Jangkrik bersiul merdu
Sayup suara Ku Ku si burung hantu
Suasana malam yang kian pekat nan senyap
Temaniku dalam pilu

Aku tergugu
Gejolak rindu seolah membeku
Rembulan yang tinggal separuh
Mengintip dari celah jendela kamarku
Dia pun terlihat agak sendu
Meski tetap tersenyum merayu
Seolah dia tahu gundahku
Oh rembulan
Tahukah engkau diujung langit mana dia terbang
Tak satupun nampak jejak juga bayang
Masihkah rindu ini harus ku genggam
Hingga sampai saat itu menjelang

Aku mencintainya sepenuh hati
Amat merinduinya meski telah pergi

Ku hanya ingin bertatap
Walau hanya sekejap
Namun itu takkan mungkin terjadi
Tidakkah seharusnya rasa ini telah mati
Dan sirna dari hati ini
Namun dia tetap bertahta di palung sanubari

Air Mata BundaDgan sdikit terkoyak hati ini meronta….
Saat bunda bercrita ttg smua masa lalu…
Terlalu sakit,,,
terlalu pedih,,,
adakah pnyejuk jiwaku?
Adakah penentram hatiku?

Dg te2san air mata, bunda menenangknku agr tegar…
Tak kuasa aq melihat air mata bunda,,lalu ku bilang i2 hnyalah masa lalu dan aq bisa tegar.
Kutahan air mataku dan bergegas kulangkahkn kakiku meninggalkn bunda yg msh terisak..
Aq menuju kamar,kuluapkn kesedhanku,khancuran hatiku,, oh Tuhan knpa dunia trlalu kejam seperti ini.
Yg kukira ayah yg bersamaku i2 adlh ayah kandungku.. Tp trnyta,,,,aq bukan anakny dan tak ada satu orgpun tau siapa ayahku …..
Hati ini pilu,, kejujuran yg menyakitkan….
Seakan aq tidak bisa menerima knytaan yg sperti ini…

Andaikan Boleh MemintaTeringat pesan ibu di hari minggu
saat bus aku tunggu
Dik, jika ayah pulang
kamu ingin apa ?
Aku tidak menjawab, diam
Dik, kamu mau apa ?
Aku masih diam, tak menjawab
Dan ibu pun bosan bertanya
Saat duduk di atas bus tua yang pengap
Aku tetap tak menjawab
Aku hanya bicara pada ibu aku ingin
belaian kasih sayang ayah dan ibu
sampai matahari terbit dari barat

Hormatilah Ayah Dan IbumuAyah Ibuku mengajarkan hanya tentang Kasih Sayang dan Bersikap
Sifatku mungkin adalah pembawaan Gen dari Ayah dan Ibuku
Sifatku bisa jadi adalah Sifat yg terPendam dari Ayah dan Ibuku

Ayah Ibuku sll mengingatkan untuk brbuat baik, ramah, sederhana, rendah hati, jujur, tulus ikhlas dan berani menerima knyataan seburuk apapun
Ayah Ibuku tak pernah mengharuskan Aku mnjadi se2org yg sukses atopun berlimpah materi
Ayah Ibuku hanya sekali berkata, “Berbuatlah dan Bekerjalah lebih dari Kami,demi masa depanmu dan jg keluargamu kelak”
Ayah Ibuku sll berbagi Cerita dgnku, krn itu mengapa Aku bisa sedekat ini dgn Ayah dan Ibuku

Tentang dunia Kerja, tentang Perasaan dan Hati, tentang kemajuan zaman, tentang Hidup Kehidupan, tentang Arti Seseorang, tentang pengalaman Hidup mereka dan tentang Kebebasan
Ayah Ibuku mungkin tak lbh baik dari Orang Tua sprti yg kalian miliki
Tapi mngapa Kalian sll mengeluh thdp Ayah dan Ibu yg kalian miliki??
Apa yg Ayah dan Ibu tanamkan dan Katakan tak prnh Satupun mjdkan suatu kegagalan bg Hidup Kita

Saat ini,mulailah Cintai dan Hormatilah mereka
Renungkan baik-baik,apa yg mnjdi pmbungkus tubuhmu,yg mengalir dlm tubuhmu,yg menetes dari kelopak matamu??

Semua itu…
Kita bukan terlahir begitu saja dan sekejap menjadi sukses
Mengertilah sedikit ttg kelebihan dan kekurangan Ayah dan Ibu yg kita miliki
Merekapun memiliki Batas…
Syukurilah apa yg Ayah dan Ibu berikan untuk Hidup Kita
Berterimakasihlah kpd Ayah dan Ibu yang sll mengingatkan Kita

Apa yang Kau bisa lakukan di saat Ayah dan Ibu kembali padaNya? di saat kita tergiur nikmat dunia? SIAP kah menrima smua itu dgn lapang dada dan membentangkan kedua tanganmu lebar-lebar sprti di saat mereka Ada??
Camkan itu, krn kitapun kelak akan mjd sperti mereka,memiliki keluarga dan membesarkan Anak Titipan dariNya
Selalu ucapkan dengan senyum bahwa kalian Bangga memiliki dan menyayangi mereka
Hanya itu yang mereka Pinta dari Anak-anaknya,kebanggaan yg paling diharapkan dari Hati Anak-anaknya

Kreativitas dalam Melestarikan Kebudayaan Indonesia

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Selamat Pagi Bapak Ibu dan teman-teman sekalian. Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas terselenggaranya acara pada hari ini dengan baik. saya juga megucapkan terima kasih atas waktu dan kesempatan yang telah di persilahkan Dalam pidato ini saya hendak menyampaikan mengenai pentingnya kreativitas dalam melestarikan kebudayaan Indonesia.

Naskah Pidato Kebudayaan Indonesia Ilustrasi by_royyan.jpgSebagaimana kita ketahui, kebudayaan Indonesia terbentang dari Sabang sampai Marauke. Memiliki puluhan warisan kebudayaan yang kaya akan seni. Banyak bangsa yang kagum dan ingin mengklaim budaya Indonesia sebagai budaya bangsa mereka.

Oleh karena hal itu maka kita sebagai generasi muda sangatlah baik jika kita menyadari bahwa kebudayaan adalah harta yang tidak tergantikan. Kebudayaan tidak dapat diciptakan dengan mudah , apalagi dengan waktu yang singkat. Memang telah banyak upaya untuk melestarikan kebudayaan Indonesia, namun upaya tersebut belum maksimum.

Salah satu kebudayaan Indonesia yang melegenda adalah batik. Batik merupakan salah satu hasil budaya yang telah mendunia dan pada masa akhir-akhir ini, batik mulai mendapat sorotan dari generasi muda. Batik day adalah hari dimana semua pihak di ajak untuk menggunakan batik. Hal ini sangatlah baik bagi generasi muda dan kelangsungan budaya batik itu sendiri. Kreativitas batik akan berkembang dengan sendirinya dengan banyaknya permintaan. Tata busana yang modern dan sesuai dengan usia akan menjadikan batik sebagai sarana kreativitas bagi para perancang muda. Buatlah batik menjadi tombak fashion baik formal, semi formal dan informal. Rancanglah batik dengan fashion yang orisinil namun sangat trendy jika di kenakan oleh setiap jenjang generasi.

Selain batik, masih terdapat juga kain-kain lain yang tidak kalah indah seperti kain songket, kain ulos dan sebagainya. Sudah saatnya kita sebagai generasi muda mengolah hasil budaya tersebut tanpa menghilangkan orisinalitasnya. Jadikanlah batik sebagai salah satu ikon fashion yang keren dan menarik bagi generasi muda.

Selain batik, kebudayaan Indonesia yang paling sering di minati adalah tari daerah. Tarian Indonesia tidak kalah eksotis dan gemulai di bandingkan dengan Negara lain. Banyak sekali wisatawan asing yang datang ke Indonesia hanya untuk melihat tarian asli Indonesia tersebut. Pernahkah anda menyaksikan festival budaya atau penyambutan tamu-tamu penting yang datang ke Indonesia. Seni musik dan tari yang di sugguhkan sangat luar biasa.

Menurut pendapat saya seni tari daerah harus diperkenalkan di kalangan pelajar dan mahasiswa sehingga menjadi ajang kontes yang tidak kalah menarik dengan kompetisi pemandu sorak. Padukanlah tarian daerah dengan tarian modern, seperti salah satu konsep tarian dalam salah satu acara terpopuler di Indonesia. Hilangkanlah konotasi bahwa tarian daerah tidak gaul. Berkreasilah, jadikanlah tarian daerah asli Indonesia sebagai salah satu subjek tarian yang di minati.

Selain kreativitas, faktor promosi juga berperan penting. Promosikanlah Seni Budaya Indonesia ke mancanegara dengan ide-ide yang menarik dan unik. Dengan demikian Seni Budaya Indonesia mendapat pengakuan internasional dan tidak mudah untuk di duplikasi. Janganlah pernah bosan dalam berkreasi, lestarikanlah kebudayaan Indonesia, hidupkanlah jati diri anda sebagai bangssa Indonesia.

Sekian pidato dari saya. Terima kasih atas perhatiannya.

Cita-cita Hari Kemerdekaan

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Yang terhormat Bapak ...
Yang terhormat Bapak Ketua RW ...
Yang terhormat Bapak Ketua RT ...
Dan hadirin sekalian yang kami muliakan!

Merdeka! Merdeka! Merdeka!

Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala, karena atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya, pada hari ini kita semua masih diberi kesempatan untuk ikut serta memeriahkan acara hari ulang tahun kemerdekaan Negara Republik Indonesia yang ke-65 dalam keadaan sehat wal-afiat.

Selanjutnya dengan memperingati hari ulang tahun kemerdekaan kita ini kami berharap, semoga kita lebih meningkatkan rasa cinta kita pada tanah air dan bangsa, lebih meningkatkan daya juang kita terhadap bangsa dan negara, lebih mempersatukan jiwa dan segenap raga kita untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.

Hadirin sekalian yang berbahagia, jika kita kenang perjuangan para pahlawan tahun 1945 maka terlintas jelas di benak kita bahwa semangat pertempuran yang bagaikan api yang tak kunjung padam itu begitu hebat menyatu pada jiwa para pahlawan pejuang 45 itu. Namun demikian tak kalah pentingnya dengan peran kita semua sekarang ini. Perjuangan belumlah selesai. Korban telah banyak berjatuhan maka marilah kita tingkatkan terus jiwa dan semangat 45, dengan mewujudkan jiwa pembangunan yang tangguh.

Kemakmuran berdasarkan keadilan dan Ketuhanan Yang Maha Esa belum kita capai. Untuk itu masih banyak yang harus kita perjuangkan. Kemerdekaan sebagai warisan para pahlawan kita ini hendaknya kita isi dengan jiwa pembangunan tanpa mengenal kepentingan pribadi terlebih dahulu.

Jiwa dan semangat 45 ialah jiwa dan semangat kebersamaan. Jiwa yang mendahulukan kepentingan bersama di atas kepentingan golongan. Untuk itu pula maka kita wajib meningkatkan rasa solidaritas berbangsa dan bernegara. Persatuan dan kesatuan nasional lebih di atas kepentingan kita secara pribadi dan golongan. Tumbuhkan terus semangat kebersamaan dalam memperjuangkan cita-cita kemerdekaan.

Insya Allah harapan bangsa Indonesia mencapai kehidupan yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 dengan ridla Allah Subhanahu wa Ta’ala tercapai dengan menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan nasional Indonesia. Amin, amin, yaa robbal ‘alamin.

Akhirul kata, selamat berjuang, selamat membangun bangsa dan negara kita tercinta ini.

Dirgahayu Indonesiaku! Merdeka!
Wassalamualikum warahmatullahi wabarakaatuh

Meningkatkan Mutu Sekolah Kita

Selamat pagi Bapak/Ibu Guru dan teman-teman sekalian. Pertama-tama saya mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan kepada saya. Untuk kesempatan ini, saya hendak menyampaikan tentang Strategi dan cara-cara untuk meningkatkan mutu sekolah.
Sekolah yang bermutu dan ternama adalah dambaan semua pihak baik dari pihak sekolah, orang tua murid maupun muridnya sendiri. Sekolah yang bermutu adalah sekolah yang mampu mengelola kemampuan akademis siswa dan juga budi pekertinya. Sebagaimana kita ketahui bahwa budi pekerti manusia zaman sekarang sudah tererosi dengan hedonisme dan di anggap sebagai hal yang sepele.

Pelajaran budi pekerti tidak selalu berupa pelajaran semata melainkan akan lebih baik jika langsung di aplikasikan di kehidupan sehari-hari. Budi pekerti sangat mudah di ‘tularkan’ melalui keteladanan. Keteladanan ini tentu saja harus diberikan oleh siapapun yang berada di lingkungan sekolah terutama para guru dan pengurus sekolah. Menggunakan sumber daya manusia yang memiliki budi pekerti yang baik adalah strategi pertama dalam meningkatkan mutu sekolah. Guru sebagai panutan harus dapat memberikan teladan akan sikap dan prilaku yang baik kepada para muridnya. Hal ini bukan berarti mendidik murid dengan cara kuno yang diktator namun mendidik dengan cara moderat yang berprinsip. Dalam menerapkan hal ini para guru juga harus memahami gaya bahasa dan pemikiran murid agar mereka sadar akan batas-batas prilaku dan bisa bergurau dengan menggunakan bahasa yang sopan namun tetap gaul.

Strategi kedua adalah strategi umum yang digunakan oleh sekolah pada umumnya yaitu menggunakan sumber daya manusia yaitu para guru yang pandai dalam materi pengajarannya. Pintar dan cerdik dalam penguasaan materi adalah hal yang penting dalam memilih sumber daya guru. Namun jauh lebih penting menggunakan sumber daya guru yang mampu dan cakap dalam menyampaikan materi pelajaran yang dapat dengan mudah di mengerti oleh para muridnya. Apalah gunanya guru yang pintar namun tidak cakap dalam mengajar dan hanya menjadi ‘ikon gelar’ saja. Tujuan murid bersekolah adalah untuk belajar dan menambah pengetahuan, oleh karena itu maka para murid membutuhkan guru-guru yang mampu menambah mutu pengetahuan mereka.

Selain hal di atas meningkatkan mutu sekolah dapat juga dilakukan dengan memasukan berbagai variasi mata pelajaran yang di berikan kepada siswa. Pelajaran-pelajaran yang melibatkan kerja sama tim dan kreativitas dapat membangun mutu persaudaraan dalam satu sekolah. Salah satu contoh penambahan mutu sekolah adalah dengan mengadakan Field Trip yang terbukti efisien untuk melatih kemandirian dan kemampuan bersosialisasi antar murid. Field Trip dapat di adakan di penghujung tiap semester ataupun di akhir tahun ajaran. Tempat-tempat destinasi di Nusantara yang dapat dijadikan sebagai pengalaman yang berharga bagi mereka, seperti mempelajari sejarah candi-candi, berwisata bawah laut ke Bunaken dan sebagainya. Selain berwisata ke luar pulau, wisata di daerah Jakarta juga tidak kalah menariknya. Field trip ke berbagai museum, outbond-flying fox dan taman-taman kota juga dapat dijadikan sebagai alternatif. Walaupun field trip sangat menarik bagi siswa, peran guru dan berbagai macam pengamanan sangatlah perlu di perhatikan. Jangan sampai terjadi insiden-insiden yang mencoreng nama sekolah dan kepercayaan orang tua murid kepada pihak sekolah.
Hal berikutnya yang dapat meningkatkan mutu sekolah adalah pelajaran yang sesuai dengan zaman. Tidak harus merubah pelajaran yang sudah ada. Cukup menyelipkannya saja. Misalnya jika sedang booming film dan artis-artis korea maka di sela-sela bahasa Indonesia, ajarkanlah mereka dasar-dasar percakapan bahasa korea. Selain itu galakanlah jurnalisame dalam bentuk Koran dinding dan majalah dinding untuk mengasah mutu mereka dalam berbahasa. Untuk pelajaran seni lukis dapat menyelipkan cara-cara menggambar manga, sculpting, kerajinan clay dan sebagainya. Untuk pelajaran olahraga dapat di ajarkan street hockey atau football ataupun olahraga lain yang di gemari masyarakat luas. Pada muatan lokal dapat juga di selipkan
pendidikan kepribadian yang mengajarkan cara merias diri dan bernampilan, pendidikan karier dan sebagainya. Hal ini sangat efektif bagi para siswa menegah umum yang akan memasuki usia dewasa. Untuk menambah semangat para murid, pihak sekolah dapat sesekali menghadirkan para profesional di bidangnya sehingga para murid memiliki keyakinan atas apa yang mereka pelajari.

Tindakan terakhir yang tidak kalah penting dalam meningkatkan mutu sekolah adalah kompetisi. Lomba-lomba, bazar dan event-event sangatlah penting untuk mempromosikan sekaligus memperluas pergaulan para murid. Hal ini tidak selalu pesta pora dapat juga dengan menggunakan keseragaman. Misalnya untuk batik day maka semua siswa menggunakan batik. Untuk merayakan Hari Pangan, para murid memasak dan memakan hasil masakan mereka bersama-sama Mungkin terkesan hal yang biasa, namun kesenangan dan canda tawa ketika memasaklah yang mengikat persaudaraan mereka lebih erat.

Hal-hal yang telah saya sebutkan di atas tidak akan berjalan dengan baik tanpa fasilitas yang memadai. Memadai bukan berarti mahal melainkan mendukung dan dapat digunakan secara maksimal. Jika sekolah kurang mampu maka dari pihak siswa dapat membawa alat-alat sendiri dan tentunya hal tersebut sudah mendapat persetujuan dari orang tua yang bersangkutan selain fasilitas berkaitan yang mendukung, fasilitas pengamanan dan kenyamanan juga harus disediakan untuk mengatasi atau mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Hal yang terpenting selain hal-hal di atas adalah hilangkan KKN dalam lingkungan sekolah. Sekali saja praktek KKN di lakukan maka hilang sudah kesempatan untuk menjadi sekolah yang bermutu. Walaupun sekolah tersebut bisa saja menjadi populer namun tidak akan mampu menghasilkan generasi muda yang berkualitas di masa mendatang dan sekolah menjadi alat pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab yang nantinya menjadi ‘boomerang’ bagi pihak sekolah.

Sekian pidato dari saya. Terima kasih dan selamat pagi.

Pidato Pendidikan

Assalamu’laikum Wr Wb
Selamat pagi/siang/sore/malam dan salam sejahtera bagi kita semua.

Perbaikan kualitas bangsa harus ditempuh dan terutama melalui pendidikan. Pendidikan itu proses yang panjang, yang tak henti-hentinya untuk mencapai satu tujuan dan terbuka untuk menerima ide-ide dan konsep-konsep baru. Itu makna pendidikan, sehingga suatu saat hasil dari pendidikan itulah yang akan menumbuhkan budaya baru dengan manusia yang cerdas.

Selama manusianya cerdas maka ia mempunyai kebijakan dan kebajikan dalam jiwanya. Barulah setelah itu dia mampu menguasai sains dan teknologi. Budaya baru itulah yang menjadi kontra budaya yang kemudian masuk ke dalam tatanan menjadi masyarakat (budaya) alternatif yang akan dipilih oleh bangsa ini.

Semuanya melalui pendidikan yang tertata rapi: pendidikan yang mampu mencerdaskan, mampu menumbuhkan jiwa yang bajik dan bijak, dan menguasai sains dan teknologi. Itulah nanti yang akan mengubah bangsa Indonesia menjadi Indonesia baru.

Hal ini tampaknya akan menjadi ”momok” bagi pendidikan di Indonesia. Belum lagi persoalan kekurangan tenaga pendidik terselesaikan, masalah sarana pendidikan yang tidak memadai muncul, dan menyusul persoalan mahalnya biaya pendidikan.

Kita masih merasa sebagai bangsa yang tertinggal dalam berbagai hal dibandingkan dengan bangsa lain. Oleh karena itu satu-satunya jalan untuk mencerdaskan bangsa adalah dengan meningkatkan pendidikan demi untuk menjadikan bangsa yang cerdas melalui sistem pendidikan nasional yang menyeluruh dan terencana.

Namun untuk menuju ke arah itu, jalan yang ditempuh sangat panjang dan berliku karena persoalan pendidikan sangat terkait dengan faktor lain, termasuk masalah ekonomi, keamanan dan masalah sosial lainnya.

Para guru pun diharapkan mulai mengubah cara belajar kepada siswa. Para guru pun tidak boleh lagi memberikan tekanan kepada siswa seperti pelajaran menghafal dan memberikan soal pilihan ganda (multiple choice) karena bisa berdampak pada pembentukan kepribadian.

Peran pendidikan, sebagai sarana pemberdayaan, harus secara sadar menyiapkan peserta didik dalam kehidupan masyarakat baik sebagai individu maupun anggota masyarakat. Pemberdayaan hanya mempunyai makna jika proses pemberdayaan menjadi bagian dan fungsi dari kebudayaan.

Oleh karena itu, pendidikan harus menumbuhkan jiwa independensi, menggerakkan pernyataan diri dan para pendidik mengajar siswa untuk hidup dalam harmoni dengan menghargai adanya perbedaan.

Ke depannya, sistem pendidikan harus berubah dari instruksional menjadi motivasional berprestasi, berkreasi, dan berbudi pekerti.

Wassalam.